Siap Hadapi Era Digital, Dr. Raden Stevanus: Transformasi Digital Bukan Lagi Pilihan, Tapi Suatu Kebutuhan

dr stevanus terkait transformasi digital

JogjaVoice.com – Transformasi digital telah menjadi keniscayaan di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Dalam sebuah acara bertajuk “Digital Transformation to Scale Up Your Business”, Anggota DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta, Dr. Raden Stevanus Christian Handoko, S.Kom., M.M., menegaskan bahwa digitalisasi kini bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan utama bagi semua sektor.

Terkait Siapa Dr. Raden Stevanus Christian Handoko, S.Kom., M.M Bisa dibaca di sini

“Transformasi digital kini bukan lagi sesuatu yang bisa ditunda atau diperdebatkan. Digitalisasi telah menjadi kebutuhan mutlak di tengah perkembangan zaman yang serba cepat dan berbasis teknologi,” ujar Dr. Stevanus.

Perubahan Paradigma Menuju Ekosistem Digital

Menurut Dr. Stevanus, transformasi digital tidak cukup hanya dengan mengadopsi teknologi, tetapi harus disertai dengan perubahan pola pikir, model bisnis, serta kesiapan ekosistem secara menyeluruh. Ia menyoroti pentingnya kesadaran terhadap Indeks Kesiapan Transformasi Digital yang meliputi infrastruktur, SDM, regulasi, dan dukungan ekosistem.

“Adopsi teknologi harus dibarengi dengan pemahaman dan keterampilan digital yang memadai. Literasi digital menjadi kunci agar masyarakat tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga produsen teknologi yang kreatif dan inovatif,” tambahnya.

Pentingnya Payung Hukum untuk Akselerasi Digitalisasi

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Stevanus juga menekankan perlunya regulasi yang mendukung transformasi digital. Ia menyoroti bahwa hingga kini DIY belum memiliki Peraturan Daerah (Perda) khusus mengenai transformasi digital, yang semestinya menjadi fondasi hukum untuk mempercepat implementasi digitalisasi secara inklusif.

“Tanpa regulasi, digitalisasi bisa jalan di tempat. Kita butuh aturan yang mendorong, bukan menghambat inovasi,” tegasnya.

Mewujudkan DIY Sebagai Smart Province

Dr. Stevanus mengajak seluruh pemangku kepentingan, baik dari sektor publik maupun swasta, untuk bergandengan tangan mewujudkan visi DIY sebagai Smart Province. Visi ini melibatkan digitalisasi layanan publik, penguatan sektor UMKM berbasis teknologi, hingga penyediaan infrastruktur digital yang merata.

“Smart Province bukan sekadar jargon, tetapi visi bersama yang harus dimulai dari sekarang, mulai dari usaha kecil hingga sistem pemerintahan,” ujarnya.

Komitmen terhadap Masa Depan Digital DIY

Sebagai wakil rakyat, Dr. Stevanus berkomitmen mendorong kebijakan-kebijakan progresif yang mendukung transformasi digital DIY secara berkelanjutan. Ia percaya bahwa langkah ini akan memperkuat daya saing ekonomi daerah serta meningkatkan kualitas layanan publik.

“Sebagai wilayah dengan literasi digital terbaik di Indonesia, kami yakin ekosistem digital DIY siap berkolaborasi mendukung proses digitalisasi dan transformasi digital ke depan,” pungkasnya. Follow kami di Media Lokal Jogja JogjaVoice.com

Yogyakarta, 22 April 2025

Total
0
Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts